Masker Kosong, IPPNU Way Kanan Produksi Masker Berbahan Kain


Baradatu, Way Kanan - Menyikapi kelangkaan masker di pasaran akbiat dampak Covid-19 atau virus Corona. Pelajar NU Way Kanan produksi masker sederhana berbahan kain. Inisiatif untuk membuat masker ini merupakan bentuk respon pelajar NU Way Kanan dalam mencegah penyebaran covid-19 atau virus corona.

Masker sederhana berbahan kain tersebut di produksi oleh pelajar NU yang memiliki keterampilan menjahit, bekerjasama dengan Yusika Produksion yang beralamat di Bumi Merapi, Baradatu, Way Kanan.



Romika Sri Julandari, selaku pembuat masker mengatakan, untuk membuat masker berbahan kain awalnya ia memerlukan waktu untuk belajar namun setelah mempelajari dengan panduannya saat ini dalam sehari pun bisa membuat sepuluh masker bahkan bisa lebih. 

Selain memiliki nilai ekonomis, ujar Bendahara PC IPPNU Way Kanan melanjutkan, dengan membuat masker maka kita juga memanfaatkan waktu senggang dirumah. Hal itu sejalan dengan himbauan pemerintah untuk mengurangi aktivitas diluar alias dirumah aja.



Selain itu, menurutnya dengan membuat masker sendiri maka akan lebih terjamin kebersihan dan juga melihat kelangkaan produk tersebut saat ini.  Masker tersebut dibuat dari bahan kain katun dan juga kain dril. Selain harga terjangkau juga sangat mudah untuk dicari. Masker tersebut di produksi untuk digunakan secara internal, bagi yang ingin memesan juga dipersilahkan.



Untuk harga, wanita yang akrab disapa Mika itu mengatakan, pihaknya menjual dengan harga 5 ribu/pcs untuk eceran dan 60 ribu per lusin. Lebih hemat dibandingkan dengan harga pasaran yang dibandrol dengan harga 10-15 ribu. Bagi yang ingin memesan bisa langsung ke Yusika Produksion yang berada di Bumi Merapi, Baradatu atau bisa menghubungi +62 822-6940-9791 atas nama Romika. (Disisi Saidi Fatah)

Komentar